Rabu, 27 Juni 2012

Kuliah IRIGASI

Kuliah IRIGASI 

 

PETAK SAWAH
Sistem irigasi terdiri dari petak sawah dan jaringan saluran air. Untuk memudahkan dalam operasional dan perawatan, petak dan jaringan dibedakan sesuai dengan lokasi maupun fungsinya.
 

Selasa, 26 Juni 2012

Dasar-Dasar Beton ( Karakteristik Beton )

Dasar-Dasar Beton ( Karakteristik Beton )

 

 

TAHAPAN KONDISI BETON

balok_295_image002
Tahap Plastis.
Ketika bahan-bahan beton pertama kali dicampurkan, bentuknya menyerupai sebuah "adonan". Lunak,  encer, sehingga dapat dituang dan dibentuk menjadi bermacam-macam bentuk. Tahapan ini dinamakan kondisi plastis. Beton harus dalam kondisi plastis pada saat penuangan (pengecoran) dan pemadatan (kompaksi).
Karakteristik yang paling penting di kondisi plastis ini adalah workability dan cohesiveness.
Kaki kita akan tenggelam jika mencoba berdiri di atas beton yang masih dalam kondisi plastis.
balok_295_image004 

CONTOH RKS PROYEK PEMBANGUNAN WORKSHOP

  CONTOH RKS PROYEK PEMBANGUNAN WORKSHOP
 

B A B   III

SYARAT-SYARAT TEKNIS YANG BERSIFAT UMUM

Pasal   1

Ketentuan Umum
1.1      Kontraktor harus melaksanakan pekerjaan dengan baik dan benar serta penuh dengan tanggung jawab dan teliti sesuai dengan ketentuan Kontrak;
1.2     Seluruh cara dan prosedur yang diikuti, termasuk semua pekerjaan sementara yang akan dilaksanakan, semuanya harus mendapat persetujuan dari Pengawas Lapangan.
1.3     Dalam pelaksanaan pekerjaan, kontraktor harus mentaati peraturan-peraturan pemerintah dan peraturan daerah yang berlaku yang berhubungan dengan pekerjaan ini.
   

Menghitung tebal perkerasan jalan raya

Menghitung tebal perkerasan jalan raya

Tentunya kita tidak asing dengan yang namanya jalan raya, hampir setiap hari di lalui oleh kita, lalu bagaimana supaya jalan raya tersebut tidak rusak ketika dilalui kendaraan yang beratnya bersatuan ton. berikut sedikit gambaran tentang perhitunganya:
Misalnya kiita akan Merencanakan tebal perkerasan jalan raya 2 jalur dengan data lapangan sebagai berikut:
 

Rabu, 30 Mei 2012

Tips Kerja Cepat (& Tepat) SAP2000 (Part 2 – Pendahuluan)


Tips Kerja Cepat (& Tepat) SAP2000 (Part 2 – Pendahuluan)


Oke, setelah pada sekuel pertama sudah penulis bahas tentang tips kerja cepat, di bagian kedua ini tiba saatnya ulasan masalah yang tidak kalah pentingnya, yaitu “Tips Kerja Tepat”. Kenapa sih harus ‘tepat’ juga, apa bisa ‘tidak tepat’ alias ‘salah’? Daripada penulis langsung beri jawaban “Yes/No”, mendingan kita bandingkan saja dengan program lain di bagian pendahuluan ini, biar lebih joss…

Ambil contoh program AutoCAD, misal untuk menggambar obyek sebuah kotak / bujur sangkar, bisa bermacam-macam caranya. Pakai perintah “rectangle”, lewat “polygon”, atau mau manual digambar satu-satu pake “line” juga boleh. Hasilnya semua sama: obyek berbentuk segi empat sama sisi. Masalah mungkin timbul hanya terkait pengerjaan, mana yang lebih cepat, atau masalah seleksi (obyek dengan “rectangle” atau “polygon” langsung terpilih semua saat klik satu sisi, sedangkan dengan “line” harus dipilih satu per satu). Kita lihat lagi contoh lain, misal MS Word, ketika membuat nomor halaman (page number). Tentu tersedia fasilitas otomatisnya, namun mau dibuat manual satu per satu tiap halaman pun bisa juga (coba halamannya ratusan ya hehehe…). Hasilnya jika di-print juga akan sama, nomor halaman berurutan.
Nah, sekarang kembali ke SAP2000. Harap diperhatikan, SAP2000 termasuk program untuk hitungan, sehingga otomatis jika hitungannya ‘tidak tepat’, ya bubar jalan lah semuanya… Contohnya? Kita ambil kasus yang gampang saja deh biar mudah: simple beam sendi-rol. Wah, kok sederhana banget sih… Eh, biar sederhana begini tapi kalau tidak paham bisa salah lho… Ini kasus simple beam balok beton dengan beban terpusat, ceritanya ingin mencari besar reaksi tumpuan.

UTF versus Mesh


UTF versus Mesh


Eh, ini bukan liputan hasil pertandingan lho… UTF itu maksudnya “Uniform To Frame”, dan “Mesh” itu maksudnya pias.
Setelah agak lama vakum karena beberapa kali harus keluar kota untuk urusan pekerjaan, dan sempat dag-dig-dug akibat status Merapi, ditambah lagi memang baru males menulis, kini tiba saatnya membahas tentang SAP2000 lagi… Jika menyimak judulnya (penjelasan di bawah judul maksudnya…), tulisan kali ini memang berkaitan terutama dengan pemakaian elemen shell untuk pemodelan pelat pada bangunan gedung. Di antara (atau malah semua?) para pembaca tentunya ada yang mengenal metode pelimpahan beban pelat lantai ke balok-balok gedung dengan pembebanan segitiga dan trapesium. Dalam metode tersebut, pelat tidak dimodelkan sebagai elemen namun hanya sebagai beban (termasuk berat finishing lantai dan beban hidup), sehingga model struktur gedung hanya mencakup elemen balok dan kolom saja. Hal ini terkait terutama karena keterbatasan metode perhitungan klasik struktur frame. Nah, seiring dengan berkembangnya jaman, dan mulai hadirnya program semacam SAP2000, kini tersedia pula metode alternatif: pelat dapat langsung ikut dimodelkan sebagai elemen dalam model struktur. Tulisan ini akan mencoba membandingkan kedua metode tersebut, dengan kaitannya terhadap pemodelan pembebanan uniform dan uniform to frame, serta pengaruh mesh. UniformUniform to frame? Mesh? Nggak gatal tapi jadi garuk-garuk kepala? Ikutin aja ceritanya, nanti juga manggut-manggut kok akhirnya…

Langsung saja, di sini akan dibandingkan 5 macam model struktur gedung sederhana 2 lantai dengan tinjauan beban gravitasi. Seperti yang disebutkan sebelumnya, dibuat model struktur frame dengan pelat sebagai beban saja, dan model dengan pelat sudah ikut disertakan sebagai elemen. Pada model dengan pemodelan elemen pelat, ditinjau pengaruh pembebanan tipe uniform dan uniform to frame. Termasuk pula adalah tinjauan terhadap pengaruh meshing alias pembagian pias-pias pada elemen pelat. Sebagai rekapitulasinya, model tinjauan kita adalah sbb. :

Tips Kerja Cepat SAP2000 1

Tips Kerja Cepat (& Tepat) SAP2000 Part 1


Sebagai topik perdana posting tentang SAP2000 di blog ini, penulis sajikan tentang tips dalam pengerjaan SAP2000, berdasarkan pengalaman pribadi tentunya. Yang mau menambahi lagi juga boleh, langsung comment saja. Sebentar… kok judulnya ada embel-embel “tepat” juga ya? Apa tidak cukup hanya “cepat” saja? Tidak. Yakin? Ya, donk. Why? Penulis akan bahas itu pada sekuel kedua, oke? Oke, berikut beberapa tipsnya :

Tips Kerja Cepat (& Tepat) SAP2000


Tips Kerja Cepat (& Tepat) SAP2000


Nah, ini dia topik inti dari judul posting ini. Lumayan panjang karena banyak bahasannya dan harus menyertakan beberapa tautan dan contoh-contoh, jadinya lama dan jadwal terbit juga meleset hehehe… Bagi yang belum membaca, sangat disarankan untuk berkunjung ke bagian Pendahuluan yang menguraikan latar belakang panjangnya tulisan untuk posting ini, sekaligus alasan pentingnya untuk mengetahui cara “kerja tepat” di SAP2000. Oke, berikut beberapa tipsnya guna mengecek dan lebih memastikan akurasi pekerjaan kita :

Kamis, 17 Mei 2012

MATA KULIAH VOL 2

MATA KULIAH TEKNIK SIPIL

MARI BERBAGI

SILAHKAN DOWNLOAD


1. BUKU AJAR KONSTRUKSI BAJA, DOWNLOAD DISINI

2. ANALISA STRUKTUR 4, DOWNLOAD DISINI

3. ANALISA STRUKTUR 1, DOWNLOAD DISINI

4. ARTIKEL SISTEM PENGUKURAN GEMPA, DOWNLOAD DISINI

5. BENDUNGAN, DOWNLOAD DISINI

6. BUKU JEMBATAN, DOWNLOAD DISINI 

7. FISIKA BANGUNAN 1 & 2, DOWNLOAD DISINI  

8. GAMBAR REKAYASA BANGUNAN, DOWNLOAD DISINI

9. ILMU BAHAN, DOWNLOAD DISINI

10. ILMU UKUR TANAH 1, DOWNLOAD DISINI

11. IRIGASI 1, DOWNLOAD DISINI

12. IRIGASI 2, DOWNLOAD DISINI

13. KONSTRUKSI KAYU, DOWNLOAD DISINI

DOWNLOAD DISINI

DOWNLOAD DISINI

DOWNLOAD DISINI




















Selasa, 15 Mei 2012

adventure cilacap


Semua Link Software Masih Aktif, silahkan download di periksa dengan WGTOOL

Ringkasan ini tidak tersedia. Harap klik di sini untuk melihat postingan.

Tutorial SAP Mencari Berat Struktur Tiap Lantai

Tutorial SAP Mencari Berat Struktur Tiap Lantai 

 

Dalam mencari Pasangan hidup beban gempa statik lateral, dibutuhkan data berat struktur pada tiap lantainya, akan lama sekali (alias sue banget) jika anda menghitung secara manual melalui excel, ada cara yang praktis yaitu dengan menggunakan Proram SAP yang mana akan secara otomatis SAP menghitung berat kolom dan balok yang ada pada setiap lantainya, ikuti Tutorial SAP berikut ini :
1. Pilih struktur lantai satu
Tutorial_SAP.jpg

Mendefinisikan Tulangan Pelat Pada SAP 10

Mendefinisikan Tulangan Pelat Pada SAP 10

 

Perkembangan versi pada SAP 2000 memberikan kemudahan bagi kita dalam pemodelan struktur, yang mana pada SAP versi 10 ini terdapat fasilitas baru dan tidak di jumpai pada versi sebelumnya yaitu kita bisa mendefinikan tulangan pelat dengan cepat, berikut kami berikan tutorial SAP bagaimana cara mendefinikan tulangan pelat tersebut, selamat mengikuti..
tutorial=SAP
(Computers and Structures Inc., 2006)

Tutorial Menambahkan Diameter Tulangan Pada SAP

Tutorial Menambahkan Diameter Tulangan Pada SAP 

 

Ketika ada membuat sebuah kolom beton yang memiliki tulangan berdiameter 13, 19, dan 22 mili meter, maka SAP tidak menyediakan tulangan berdiameter tersebut, lalu bagaimanakah cara menambah diameter tulangan tersebut agar masuk di data base SAP, ikuti tutorial berikut
1. Ubah Satuan ke mm
Tutorial_SAP.jpg

Perhitungan Tulangan Pokok dan Geser Balok dengan SAP

Perhitungan Tulangan Pokok dan Geser Balok dengan SAP 

 

Dalam mendesain struktur, akan lebih cepat kalo anda menggunakan program SAP, baik untuk menghitung struktur kolom, struktur balok dan lain2, nah berikut ini tak ajari cara menghitung tulangan pokok dan geser balok menggunakan SAP : tinggal mak srut, jadi deh.. (masak hari gini masih manual, jadi ibarete anda itu wis punya mobil tapi masih pake unta, tidak… he3x…), moggo diperhatikan dengan seksama…

Perhitungan_Tulangan_Balok_dengan_SAP.jpg

Download Gratis Laporan Perhitungan Struktur Baja 14 Lantai

Download Gratis Laporan Perhitungan Struktur Baja 14 Lantai 

 

 

Download_Gratis_Perhitungan_Struktur_Baja_14_Lantai.jpg
Akhirnya , Setelah beberapa waktu gratisan tidak muncul di blog iki, saiki tak munculke lagi, soale kan pada seneng to, kalo dapet gratisan2, iyo ora? hayo ngaku…..?
berarti memang podo karo aku, he3…
diartikel kemarin2 wis tak sediakan download gratisan2 yang banyak, seperti gratisan duit, sembako , 3d model, Analisa SNI RAB, Gambar AutoCAD, soal2 Archicad dan Lain2
nah untuk sekarang ini tak sediakan gratisan contoh perhitungan utang struktur baja 14 lantai dari mulai pembebanannya, desain profile sampai ke pondasinya, pondasinya tak desain dengan menggunakan pondasi tiang pancang karena memang saking tingginya bangunan ini, dan untuk sambungan bajanya saya gunakan las dan ada juga yang baut.

Sebenarnya contoh laporan iki merupakan hasil kerja kerasku ketika melawan penjajah akan ganasnya badai topan di pantai parang tritis (walah ngomong opo to koe, he3), maksudku download perhitungan iki merupakan bab V dari Skripsiku , ketika diriku masih kuliah pad zaman dahulu kala, he3.. skripsiku iki tak selesaikan selama kurang lebih satu tahun ( kurang sue kui mas, gak sekalian 5 tahun,he3x), dari pada filenya nganggur dirumah, kan lebih baik kalo tak sebarkan.. bener ora mas.. he3x…. ini juga merupakan masukan dari mas eko (yang pernah memberi komentar di blog iki, agar diberikan download contoh laporan perhitungannya) semoga dapat bermanfaat untuk semuanya.
Untuk download silahkan copykan alamat link dibawah ini di address bar firefoxmu atau internet explorermu, ok? sip..


 http://rapidshare.com/files/156026142/BAB_V_new_Las_2.rar.html
 

Tutorial Cara Membuat Shortkey Pada SAP 2000

Tutorial Cara Membuat Shortkey Pada SAP 2000 

  

Tutorial Cara Membuat Shortkey Pada SAP 2000Ketika anda melakukan sebuah perintah yang dilakukan berulang kali, tentu akan lebih cepat jika anda menggunakan shortkey, opo kui shortkey?  shortkey yakni perintah pendek yang dilakukan melalui keyboard hanya dengan menekan tombol yang bisa kita tentukan sendiri, berikut ini tak ajari cara bagaimana to sakjane membuat shortkey pada program SAP 2000, pada contoh tutorial ini shortkey dibuat pada perintah menampilkan beban yang sudah dimasukan pada model struktur kita, selamat
menngikuti..

Hitungan Struktur Apartemen Lima Lantai

Hitungan Struktur Apartemen Lima Lantai

 

Hitungan Struktur Apartemen Lima Lantai
Gedung in terdiri dari 5 lantai yang akan digunakan untuk apartemen, masing-masing kolom dibedakan ukurannya agar dapat ngirit pas pelaksanaanya, tapi kalo pengen di samakan semua yo bisa aja,tapi nanti boros pas pelaksanaan tapi itungane dadi cepet, iki tak itung kira2 2 mingguan, soale tak sambi karo ngajar, nek ra ngajar yo insya Allah seminggu rampung (tenane..? ho o tenan mas.., ngomong dewe jawab dewe.. he3.., insya Allah mas, rampung tenan), begitu juga dengan ukuran baloknya, dibeda-bedakan tiap lantai
sebenarya itunganya ini bisa saja diambil analisis 2D artinya diambil portal yang mewakili dari portal2 yang lain, biasanya diambil yang bagian tengah portal, karena biasanya bagian tengah portal memiliki beban yang terbesar dibanding portal yang tepi-tepi (ini biasanya lho, nek gak biasa yo embuh), yang paling ruwet, kl ada struktur yang besar dan tinggi adalah ketika menghitung beban gempanya, okeh banget, mumet , ruwet dan bundet, untuk perhitungan beban gempa statik lateral ada cara praktis, klik disini
Alhamdulillah ada program Excel, semua pengolahan data dan itungan gaya-gaya dalam dan desain menggunakan program Excel, jadi, gare’ mak srut, langsung jadi, he3..

o iya, disini juga ada contoh perhitungan struktur yang lain seperti kuda-kuda baja, rumah 2 lantai jakarta dan solo , Gudang , Ruko dan lain-lain

 

Membandingkan Perhitungan Berat Struktur Secara Manual Dengan SAP2000 atau ETABS

Membandingkan Perhitungan Berat Struktur Secara Manual Dengan SAP2000 atau ETABS 

 

Membandingkan Perhitungan Berat Struktur Secara Manual Dengan SAP2000 atau ETABS
Berangkat dari salah satu komentar pengunjung blogargajogja.com yang memohon penjelasan tentang perhitungan berat struktur secara manual dan dengan program komputer SAP2000 ataupun ETABS, maka berikut ini kami berikan tutorial perhitunganya.

Tutorial Cara Menampilkan Diagram Interaksi Kolom pada SAP2000 v. 14 + Download File

Tutorial Cara Menampilkan Diagram Interaksi Kolom pada SAP2000 v. 14 + Download File 

 

 Tutorial Cara Menampilkan Diagram Interaksi Kolom pada SAP2000 v. 14 + Download FileBagi anda yang sudah pernah mengambil mata kuliah struktur beton tentu sudah di ajarkan bagaimana cara membuat diagram interaksi kolom pada beton, maka untuk tutorial kali ini akan kami ajarkan kepada anda-anda kabeh bagaimana cara menampilkan diagram interaksi kolom pada SAP2000 versi 14, simak tutorial berikut.., , monggo.., sip….
1. Siapkan file SAP anda… [wah aku belum punya filenyae mas.., jangan khawatir, argajogja menyediakan file sapnya, contoh rumah tinggal 2 lantai, monggo langsung sedot disini password www.argajogja.co.nr],
2. Lalu buka file tesebut dengan program SAP anda.., file-open, kemudian lakukan perintah run atau tekan f5,

ANALISIS PORTAL 2D STAAD PRO V.8i Vs SAP 2000 V.14

 ANALISIS PORTAL 2D
STAAD PRO V.8i Vs SAP 2000 V.14

7 Langkah Efektif Menjalankan Program SAP 2000

7 Langkah Efektif Menjalankan Program SAP 2000

 7 Langkah Efektif Menjalankan Program SAP 2000Bagi anda yang sedang belajar SAP 2000 berikut ini kami berikan langkah-langkah efektif menjalankan program SAP 2000, supaya anda-anda kabeh bisa lebih mudah, fokus dan terarah, tahap demi tahap melakukan pengoperasian sap2000, monggo langsung saja disimak rasah kesuen..

Cara Mencetak Table Property Material, Beban Kombinasi dan Gaya-Gaya Batang Pada SAP 2000

Cara Mencetak Table Property Material, Beban Kombinasi dan Gaya-Gaya Batang Pada SAP 2000 

 

tutorial sap 2000 mencetakLangkah terakhir ketika anda sudah selesai memodel struktur sampai ke run analysis, maka langkah selanjutnya adalah mencetak tabel dari beberapa parameter yang ada diSAP, pada kesempatan ini tak tunjukan bagaimana to sakjane cara mencetak parameter property material (kekuatan material), definisi beban kombinasi dan gaya-gaya batangnya, sedang cara mencetak parameter yang lain bisa anda utek-utek sendiri, rasah manja, ok? sip, monggo langsung tancap..

1. Pastikan model struktur anda sudah di Run Analysis
2. Perhatikan satuan yang sedang aktif saat ini (pojok kanban bawah), karena satuan itulah yang digunakan oleh SAP ketika akan mencetak.







Video Tutorial Gratis Cara Menentukan Satuan Pada SAP 2000

Video Tutorial Gratis Cara Menentukan Satuan Pada SAP 2000 

 Video Tutorial Gratis Cara Menentukan Satuan Pada SAP 2000Berikut ini kami berikan video tutorial gratis cara menentukan satuan pada program SAP 2000, menentukan satuan pada program sap2000 merupakan langkah awal sebelum anda melangkah ke pemodelan struktur, dengan satuan anda bisa mengatur satuan pada property material yakni kekuatan beton atau kekuatan baja dan juga berapa nilai-nilai beban yang akan di masukan, selengkapnya mari kita langsung simak saja…








Tutorial Memasukan Material Property Baja Ringan di SAP 2000

Tutorial Memasukan Material Property Baja Ringan di SAP 2000


Material baja ringan memang berbeda dengan material baja biasa, pada material baja ringan mempunyai spesifikasi kekuatan lebih tinggi dari pada baja biasa. umumnya
Spesifikasi minimum baja ringan yang dipakai (G550) adalah:
1. Kekuatan Leleh Minimum : 550 MPa
2. Tegangan Maksimum : 550 MPa
3. Modulus Geser : 50.000 MPa
4. Modulus Elastisitas : 200.000 MPa
dan baja ringan termasuk jenis baja cold form steel yakni jenis baja yang dibentuk setelah dingin.
Maka dari itu utowo oleh sebab itu pada tutorial kali ini, tak ajari kepada anda-anda kabeh, bagaimana to sakjane cara memasukan material property untuk baja ringan pada SAP 2000,
ikuti tutorial berikut ini, wis siap?
1. Tentukan satuan yang digunakan menjadi Nmm
tutorial-SAP-baja-ringan



MATA KULIAH


MATA KULIAH TEKNIK SIPIL

MARI BERBAGI

SILAHKAN DOWNLOAD SEPUASNYA




Minggu, 13 Mei 2012

analisis jembatan

Berawal dari kondisi di lapangan yang meminta kami untuk segera menyediakan jembatan sementara (temporary bridge) untuk akses selama masa konstruksi, akhirnya saya melakukan kegiatan jalan-jalan di dunia maya. Semakin lama berjalan akhirnya saya terdampar di sebuah blog yang isinya luar biasa. Pemiliknya adalah seorang "insinyur" yang sudah sangat berpengalaman dalam mendesain jembatan dan gedung. Beliau dengan senang hati membagikan secara sukarela file-file contoh analisis dan perhitungan struktur jembatan secara lengkap. Mungkin tidak ada penjelasannya, tapi kita bisa pelajari sendiri laporan perhitungan tersebut.

Program Perencanaan Dinding Penahan Tanah

Program Perencanaan Dinding Penahan Tanah

Program Analisa Pondasi Dangkal

Program Analisa Pondasi Dangkal


Mudah Menghitung Mekanika Teknik dengan BEAMAX dan ATLAS


haha...judulnya sombong banget ya...wkwkwk..sabar sabar...

Kali ini, aku mau share software yang memudahkan teman-teman menghitung bidang momen, dan lain sebagainya..so Mekanika Teknik gak jadi hal menakutkan lagi...ok, lets cekidot!!

BEAMAX



PERENCANAAN TIKUNGAN


PERENCANAAN TIKUNGAN

I.                   Perencanaan Tikungan 1R
1.      Menentukan Kelas Jalan

Berdasarkan tabel II.8 Tata Cara Perencanan Geometrik Jalan Antar Kota 1997 hal 17

Ditentukan fungsi jalan arteri, kelas IIIA lebar lajur ideal 3,75.

Berdasarkan tabel II.15 Tata Cara Perencanan Geometrik Jalan Antar Kota 1997 hal 27
Panjang bagian lurus maksimum arteri datar 3000 m.


Sabtu, 12 Mei 2012

tutorial sap2000

Untuk mendownload tutorial sap2000, silahkan klik disini

Contoh Perhitungan dan Desain Balok Beton dengan SAP2000

Ada contoh kasus seperti gambar di bawah ini:
SAP2000 balok 001
Versi SAP yang kami gunakan adalah SAP2000 Student Version 7.4.0, gratis, jadi tidak ada beban moral untuk digunakan dan disebarluaskan. :)

PERENCANAAN FONDASI
Pengertian Fondasi
Fondasi adalah bagian dari struktur bangunan yang menahan beban bangunan dan meneruskannya ke tanah dasar.
Pemilihan fondasi menyesuaikan keadaan dan sifat tanah dasarnya yang meliputi : jenis tanah, daya dukung tanah, dan muka air tanah.

STRUKTUR BETON

STRUKTUR BETON KONVENSIONAL
Terdiri dari :
- balok
- kolom
- pelat
Angka-angka dimensi dapat dinyatakan :
Dalam meter : panjang balok, jarak antar balok, tinggi kolom, panjang dan lebar pelat
Dalam sentimeter : lebar dan tinggi balok, lebar dan tebal kolom, tebal pelat.
Dalam milimeter : diameter tulangan